BRN | Berita Kolinlamil TNI AL, 20 Juni 2023 ——- Unsur-unsur KRI Satuan Lintas Laut Militer 1 melaksanakan latihan dengan materi Lawan Sabotase Bawah Air (LSBA). Latihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dalam mempertahankan kesiapan kapal selama di pangkalan sebelum melaksanakan tugas operasi dari serangan lawan yang dilakukan oleh pihak lawan (sabotir bawah air) ini berlangsung di dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (20/6).
Bertindak sebagai Officer Conducting Serial (OCS) ditunjuk KRI Tanjung Kambani-971 yang memandu dan mengendalikan jalannya latihan yang diikuti oleh KRI Teluk Amboina-503 dan KRI Teluk Mentawai-959. Materi yang dilatihkan meliputi refreshing materi tentang pengetahuan personel tentang LSBA dan pelaksanaan latihan prosedur penanganan saat LSBA. Komandan Satlinlamil 1 Kolonel Laut (P) Yohanes Upang menyampaikan bahwa latihan operasi lawan sabotase bawah air terhadap KRI yang berada di pangkalan ini selain bertujuan membina dan meningkatkan kemampuan prajurit Satlinlamil 1 dalam pelaksanaan peran LSBA juga bertujuan untuk menjalin koordinasi, komunikasi dan kerja sama antar personel yang terkait dalam pelaksanaan peran LSBA.
Melanjutkan arahan Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Edwin, S.H., M.Han, M.H. agar seluruh unsur-unsur KRI yang berada di pangkalan maupun yang melaksanakan penugasan operasi untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap upaya-upaya sabotase lawan yang bertujuan untuk menggagalkan operasi. “Pada saat kapal perang sandar di pangkalan bukan berarti penjagaan menjadi lemah. Ingat, akses masuk ke kapal perang tidak hanya dari darat, dari laut-pun bisa. Tetap jaga kewaspadaan dengan melaksanakan tugas jaga sesuai SOP.” ungkap Dansatlinlamil 1
Latihan lawan sabotase bawah air ini merupakan salah satu wujud dari pelaksanaan perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali. Selain dalam rangka membangun sumber daya manusia TNI AL yang profesional dan unggul, latihan LSBA juga untuk meningkatkan kesiapan operasional, baik alutsista maupun satuan-satuan operasi, diikuti dengan peningkatan (capability) dalam menjawab panggilan tugas yang saat ini selalu berkembang secara dinamis.
(Dispen Kolinlamil/LI)
#kasal
#tni_angkatan_laut
#jalesvevajayamahe
#indonesiannavy
