BRN | TNI AL, Bengkulu,- Kegiatan simulasi mitigasi gempa bumi dan tsunami diikuti oleh seluruh Prajurit, PNS dan Keluarga Besar Lanal Bengkulu, Rabu (21/06/2023).
Kegiatan ini merupakan sarana latihan dan mengasah kesiapsiagaan para Prajurit dan Keluarga Besar Lanal Bengkulu jika sewaktu-waktu terjadi kondisi yang sebenarnya, dimana Provinsi Bengkulu termasuk daerah yang memiliki kerawanan gempa bumi dan berpotensi tsunami.
Danlanal Bengkulu Letkol Laut (P) Nyoman Gede Pradnyana A.S mengatakan, latihan teknis ini sebagai bentuk latihan koordinasi, komunikasi dan evakuasi untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam gempa bumi dan tsunami di wilayah Bengkulu yang dikemas dalam Latihan Opshankam Lanal Bengkulu Semester I TA. 2023, dengan materi latihan tentang Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Tsunami.
Danlanal Bengkulu juga menegaskan bahwa kegiatan latihan ini sesuai dengan perintah Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, bahwa setiap Pangkalan TNI AL harus mampu melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan mitigasi bencana alam seperti gempa bumi, banjir dan tsunami, seperti yang saat ini dilaksanakan, dengan melibatkan seluruh Prajurit dan PNS serta Keluarga Besar Lanal Bengkulu yang ada disekitar Mako Lanal.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan Prajurit Lanal Bengkulu beserta keluarga dalam rangka mendukung ketahanan wilayah dan penanggulangan bencana untuk mengurangi resiko akibat terjadinya bencana alam.
“Seluruh peserta latihan diharapkan dapat melaksanakan latihan ini dengan baik, fokus dan serius, agar segala tindakan dalam aksi respon, kemampuan komunikasi, dan kerjasama antar personel dapat diukur dan dievaluasi, dengan tentunya tetap memperhatikan keselamatan personel dan material selama kegiatan”, tutup Danlanal Bengkulu.
(Pen Lanal Bengkulu/LI)