Jakarta | BRN- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menggelar Workshop Nasional dan Bimbingan Teknis 2022 Anggota DPRD Fraksi Hanura seluruh Indonesia mulai dari 18 – 20 September 2022 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum Oesman Sapta Odang, Sekretaris Jenderal Kodrat Shah, dan sejumlah pengurus DPP Partai Hanura, serta ratusan anggota DPRD Partai Hanura dari seluruh Indonesia.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Hanura, Benny Ramdani, yang hadir dalam acara Bimtek kali ini, memberikan pendapatnya.
“Para anggota DPR sebagai petugas partai dikumpulkan dan melalui Bimtek ini. Tentu mereka akan mendapatkan tambahan pengetahuan yang terkait dengan tugas dan fungsi sebagai anggota parlemen yang keduanya secara ideologi kita juga harus menanamkan kepada mereka bahwa mereka bukanlah orang-orang yang secara tiba-tiba terpilih, kemudian tiba-tiba merasa besar karena dirinya tidak ada anggota DPR pusat maupun daerah dalam sistem demokrasi kita yang ingin mencalonkan diri secara independen.”Yang di maksud disini adalah calon independen kepala daerah, artinya sehebat apapun figur, sehebat apapun mereka yang duduk hari ini, semua tidak lepas dari sebuah surat tentang pencalonan nya dan itu pasti dikeluarkan oleh partai,” pungkasnya.
“Rakyat yang memilih, setelah itu kemudian Tuhan merestui. Jadi kalau kita di pilih duduk sebagai anggota Dewan Parlemen, maka jangan sekali-kali berkhianat kepada Tuhan berikan kepada rakyat, ” ujarnya.
“Dan juga sekarang tinggal bagaimana kerja-kerja politik dilakukan kemudian kerja-kerja kerakyatan, kemanusiaan dikerjakan ya jangan itu harus dilakukan secara konsisten. ”
“Pengadilan rakyat itu akan selalu dilakukan setiap 5 tahun. Kalau kita bekerja baik, maka rakyat akan memilih dan mengangkat kita kembali untuk menjadi wakilnya. Jika kita bekerja tidak jujur, tidak disiplin, berkhianat kepada kitab partai Hanura, tidak menjalankan aspirasi rakyat, tidak menjalankan janji-janji politiknya, maka rakyat akan mengadili di TPS setiap 5 tahun dalam setiap pesta demokrasi.”
“Ditahun 2019, di mana 10 kursi suara Hanura dan hilang, waktu itu kan karena ada faktor x. Oleh karena itu, kita harus menjaga suara masuk dan mendukung Pemilu 2024 nanti, ” jelasnya.
Ketika diwawancarai oleh awak media, Waketum Benny Ramdani ditemani oleh Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta, Jims Charles Kawengian. Dirinya berpendapat mengenai DPD Partai Hanura DKI Jakarta, “DPD Partai Hanura DKI Jakarta siap memenangkan Pemilu 2024 di wilayah dapil DKI Jakarta. Apalagi sekarang sudah dipimpin oleh saudara Jims. Tentunya akan lebih berinovasi lagi dan terus solid dan rapat kan kembali barisan. Rebut kembali kursi di gedung Kebon Sirih (DPRD DKI Jakarta) untuk kejayaan Partai Hanura, ” kata waketum Hanura ini.
“Dulu ada 10 kursi di DKI berarti sudah ada jejak digitalnya dan dibawah kepemimpinan Jims Charles Kawengian, yang saya tahu jaringannya cukup kuat dan gerakan-gerakannya di DPD DKI saat ini cukup massive. Jadi saya yakin DPD DKI mampu meraih kejayaan Hanura kembali di 2024 nanti, ” harap Benny Ramdani.
Jims Charles Kawengian juga berkata, ” DPD Hanura DKI Jakarta siap kembali merebut kursi di Parlemen DPR RI dan DPRD DKI Jakarta,” ujarnya.
“Dari 34 Ketua DPD Hanura se Indonesia, mungkin cuma saya Ketua DPD yg paling sedih. Hal ini karena di acara Bimtek Hanura 2022, dari 33 Ketua DPD yang hadir, semua sibuk berkoordinasi dengan masing-masing anggota DPRD nya.”
“Sedangkan DKI saat ini saya menjabat sebagai Ketua DKI, kursi di Kebon Sirih kosong setelah sebelumnya ada 10 kursi.
“Moment ini memang sangat sedih bagi saya, tetapi ini akan menjadi motivasi saya untuk bekerja dan berjuang dengan sungguh-sungguh untuk mengembalikan kejayaan HANURA di DKI Jakarta, ” pungkasnya.
“Namun semua ini tentu bisa kita raih asalkan seluruh pengurus dari atas sampai ke tingkat Ranting benar-benar Kompak dan solid serta fokus meraih kemenangan.”
Maju terus Hanura DKI Jakarta, Jaya.. Jaya.. Jaya.., ” seru Jims dengan bersemangat. (LI).