BRN | Sabang – Diakhir Latihan Penanggulangan Bencana Lanal Sabang, dilaksanakan Simulasi Latihan Bencana Gempa yang terjadi di Mako Lanal Sabang dan Latihan SAR korban jatuh di Laut di Dermaga Lanal Sabang, Kamis (27/10/2022).
Latihan ini digelar Lanal Sabang bekerjasama dengan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sabang, Koordinator Pos (Korpos) Basarnas Sabang dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sabang yang berlangsung selama 2 (dua) hari tanggal 26 hingga 27 Oktober 2022.
Pada hari pertama dilaksanakan Sosialisasi Latihan Penanggulangan Bencana yang disampaikan oleh BMKG Sabang, BPBD Sabang dan Korpos Basarnas Sabang, dilanjutkan Simulasi Latihan Bencana Gempa Bumi di Mako Lanal Sabang. Dalam latihan simulasi tersebut, dipraktekkan cara menghadapi gempa bila berada didalam rumah (ruangan) dan cara penanganan pasien pasca gempa.
Dihari kedua, dilaksanakan Latihan SAR di Dermaga Lanal Sabang yang disimulasikan cara penyelamatan dan pertolongan pertama terhadap korban jatuh di laut. Dengan menggunakan sarana KAL Simeulue I-I-26 Lanal Sabang, Catamaran Pulau Rondo Lanal Sabang, dan Sea Raider Basarnas bergerak ke lokasi untuk penanganan medevac terhadap korban jatuh di laut, selanjutnya Tim SAR Gabungan melaksanakan pertolongan pertama terhadap korban di laut untuk kemudian dilaksanakan evakuasi korban ke Dermaga Lanal Sabang dan selanjutnya dibawa ke rumah sakit oleh Tim Kesehatan menggunakan Ambulance Rumkital J.Lilipory Lanal Sabang untuk penanganan medis lebih lanjut.
Komandan Lanal Sabang Kolonel Laut (P) Ali Setiandy, M.Tr (Han)., M.M., saat Upacara Penutupan Latihan di Dermaga Lanal Sabang menyampaikan bahwa Latihan SAR dan Penanggulangan Bencana ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana di wilayah Aceh khususnya di Kota Sabang.
“Diharapkan latihan ini akan berlanjut dengan materi latihan yang berbeda karena saat ini latihan yang kita gelar terfokus pada latihan penanganan bencana gempa bumi, mungkin untuk ke depan akan dilaksanakan latihan penanggulangan bencana tsunami,” ucap Danlanal Sabang.
Diakhir amanatnya, Danlanal Sabang menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam latihan ini baik peserta latihan maupun instruktur. Kami selaku pihak penyelenggara latihan menyampaikan mohon maaf bila selama dalam latihan ini berlangsung ada kekurangan, untuk itu kami minta saran dan masukannya sebagai evaluasi untuk perbaikan latihan selanjutnya.
Kegiatan latihan ini selaras dengan salah satu point Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, yakni “Bangun sumber daya manusia yang unggul dan profesional, serta tangguh menghadapi segala ancaman”.
(Pen Lanal Sabang/LI)