BRN | Berita Kolinlamil, TNI AL, 27 Oktober 2023 ——- Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Edwin S.H., M.Han., M.H selaku Direktur Latihan menyampaikan briefing akhirnya sebagai tanda berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan Latihan Prosedur Search and Rescue Laut tahun 2023 yang berlangsung di Gedung Laut Nusantara, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (27/10). Turut hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan pelaku yang terdiri dari prajurit Kolinlamil, personel Polairud Polda Metro Jaya, personel Kantor SAR Jakarta dan pengawak kapal ambulance Dinkes Pemprov DKI Jaya serta Pejabat Utama dan Kasatker Kolinlamil.
Panglima Komando Lintas Laut Militer dalam amanatnya menyampaikan bahwa Latihan Prosedur SAR Laut bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit, kesiapan material dan personel dalam mendukung satuan operasi di jajaran Kolinlamil. Sasaran yang diharapkan pada latihan ini adalah seluruh peserta latihan yang terlibat dapat memahami akan prosedur penyelenggaraan operasi SAR dan terwujudnya koordinasi antara satuan unsur Kolinlamil dengan satuan lain yang terlibat dalam latihan SAR ini. “Latihan SAR yang diselenggarakan kali ini merupakan salah satu realisasi dari fungsi pembinaan dan evaluasi yang telah dilaksanakan Kolinlamil selama ini, serta nantinya dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan di lapangan.” ungkapnya.
Selaku Direktur Latihan, Panglima Kolinlamil mengapresiasi pelaksanaan latihan prosedur SAR laut Kolinlamil tahun 2023 yang berjalan sesuai rencana, aman dan lancar. Namun hasil yang sudah diraih tersebut supaya tidak menjadikan seluruh personel pelaku yang terlibat latihan menjadi berpuas diri. Sebagai seorang prajurit harus terus mempertahankan profesionalisme dan kesiapan alutsista, oleh karena itu kegiatan latihan harus diselenggarakan secara terus menerus baik secara perorangan maupun dalam satuan guna mewujudkan sasaran yang hendak dicapai.
Latihan SAR laut yang diikuti oleh stakeholder terkait diharapkan dapat tercipta kolaborasi guna mewujudkan sinergitas sehingga bilamana terjadi kedaruratan masing-masing instansi sudah saling memahami tugas dan perannya masing-masing. Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari penekanan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali dimana jajaran TNI AL dituntut untuk meningkatkan kesiapan operasional baik alutsista maupun satuan-satuan operasi serta jalin sinergitas dengan Polri, Instansi Pemerintah, maupun komponen bangsa lain sesuai dengan doktrin TNI guna mendukung keberhasilan tugas TNI Angkatan Laut dan tugas pokok TNI.
(Dispen Kolinlamil/LI)
#kasal
#tni angkatan laut
#jalesvevajayamahe
#indonesiannavy