BRN | JAKARTA – Demokrasi yang sudah terpelihara sebagai pengimplementasian pengimplementasian *ideologi Pancasila*, menjadi lemah dan tidak berfungsi dengan baik. Ketika bahaya terbesar yang dihadapi bangsa ini dalam kontestasi pemilu adalah munculnya *kejahatan ideologis* secara *terstruktur,sistematis dan masif*.
Salah satu yang kita amati bersama manifestasi dari kejahatan tersebut, adanya *praktek pelanggaran etik* berat yang dipertontonkan instrumen hukum yang menciderai kepercayaan publik bahwasanya *hukum harus tegak seadil adilnya*
“Konstitusi yang di tabrak,aparatur negara yang tidak netral,adanya konsentrasi desentralisasi kolektif,dorongan kekuatan subnasional yang berbau KKN,intervensi penyelenggara pemilu,arena politik yang tidak beretika dan tidak beradab*.
Konspirasi jahat yang mengancam radikalisme adalah cerminan Ideologis !!!
Sebelum kanker deideologisasi ini semakin mengganas,tentunya menjadi tugas segenap anak bangsa untuk menyadarkan secepat mungkin karena akan menimbulkan *konflik dan cacat pemilu serta menjadi sejarah buruk bagi demokrasi kita*
*GERBANG* Gerakan Kebangsaan mewujudkan mosi rakyat tutut penguasa.
Mengundang aksi bersama Rakyat,Guru2 besar akademisi Aktivis, Relawan, Profesional, Budayawan, dan awak media.
Jumat, 01 Desember 2023. Di Taman Pandang/Patung kuda dan seluruh wilayah NKRI.
>>> *TUNTUTAN*<<<
1. Menuntut Presiden mengembalikan Marwah demokrasi yang sudah final sesuai komitmen Bangsa dan yang telah diatur oleh Undang-Undang.
2.Menuntut Presiden untuk tidak melakukan intervensi dalam proses berjalannya Pemilu 2024.
3. Meminta kepada TNI Polri bersikap netral dan melakukan tanggung jawab sesuai Tupoksinya dalam menjalankan kedamaian dan keamanan Negara.
4. Meminta kepada KPU,Panwaslu dan Bawaslu berpikir profesional
,netral dan penuh tanggung jawab dalam menghadirkan dan menciptakan pemilu yang jujur dan adil serta membangun kenyamanan rakyat yang menggunakan hak pilih mereka.
*Tuntut penguasa…!!!*
*Amankan demokrasi!!!*
*lawan!!!*
*GERAKAN KEBANGSAAN*
~GERBANG~
*(LI)
