December 9, 2025

 

Tapanuli Utara – Kesiapsiagaan dan kecepatan bertindak kembali ditunjukkan oleh Personel Kompi 2 Batalyon B Satuan Brimob Polda Sumut ketika bencana banjir dan tanah longsor melanda wilayah Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah pada Senin (08/12/2025). Pasukan tersebut bergerak cepat menindaklanjuti perintah Quick Response SAR untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana.

Dipimpin langsung oleh Komandan Kompi 2B AKP Laurensius Siahaan, S.H. Dengan seluruh personel melaksanakan apel kesiapan di Markas sebelum diberangkatkan menuju berbagai titik longsor dan banjir yang dilaporkan semakin meluas.

Dalam apel persiapan, AKP Laurensius Siahaan memberikan arahan tegas mengenai peran, fungsi, serta prioritas penyelamatan warga di lokasi bencana. Dengan perlengkapan SAR lengkap mulai dari tali karmantel, helm SAR, sekop, tenda pleton, pulley, hingga truk dinas personel Kompi 2 B Batalyon B memastikan seluruh kebutuhan operasi SAR terpenuhi.

Seluruh personel menyatakan siap menjalankan tugas kemanusiaan. “Tidak ada yang lebih penting daripada keselamatan masyarakat,” pesan Komandan Kompi sebelum pemberangkatan.

Tim Brimob akhirnya tiba di Dusun Mompang, Desa Nagatimbul, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, salah satu titik terparah akibat longsor. Material tanah bercampur batu besar menutup akses jalan dan mengancam permukiman penduduk.

Di lokasi ini, personel langsung melakukan asesmen dan membantu pembersihan area. Namun, kondisi lapangan menunjukkan bahwa volume material longsor sangat besar sehingga pembersihan hanya dapat dilakukan dengan alat berat milik Dinas PU yang telah dikerahkan ke lokasi.

Meski demikian, Brimob tetap berada di garis depan untuk mengamankan lokasi, membantu warga, serta memastikan jalur tetap aman bagi alat berat yang bekerja.

Tim kembali menerima laporan adanya warga yang membutuhkan bantuan evakuasi barang penting dari rumah yang terancam longsor susulan. Tanpa ragu, personel Brimob langsung bergerak menuju rumah milik Bapak Anton Simamora, yang sudah tertutup sebagian material tanah.

Dengan peralatan khusus dan teknik evakuasi terlatih, Brimob berhasil menyelamatkan barang-barang berharga serta dokumen penting keluarga tersebut. Aksi cepat ini disambut haru dan ucapan terima kasih dari warga sekitar.
“Terima kasih Brimob, kalau tidak dibantu mungkin semua tidak terselamatkan,” ucap warga di lokasi.

(Yuli)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *