Agam, Sumatera Barat — Upaya pencarian korban dan pembersihan pascabencana banjir bandang di Kabupaten Agam terus digencarkan oleh Tim SAR Resimen II Pasukan Pelopor Korbrimob Polri. Selasa (9/12/2025), personel yang dipimpin langsung oleh Iptu I Putu Astika, melakukan rangkaian operasi kemanusiaan di Kecamatan Palambayan.
Kegiatan diawali pukul 08.00 WIB dengan apel pengecekan di Posko Taktis (Poskotis), memastikan kesiapan personel dan perlengkapan yang meliputi helm, jaket keselamatan, perlengkapan medis, peralatan pembersihan, tali karmantel, serta alat komunikasi. Pada saat bersamaan, dua personel dikerahkan untuk mendukung dapur lapangan di area pengungsian guna memastikan kebutuhan logistik warga tetap terpenuhi.
Pada pukul 08.15 WIB, Tim SAR bergerak menuju titik operasi yang telah ditentukan. Sekitar pukul 09.00 WIB, tim tiba di Desa Kayu Pasak, Kecamatan Palambayan, Kabupaten Agam. Setibanya di lokasi, tim langsung membagi personel dalam beberapa kelompok untuk melakukan pembersihan rumah warga dari material banjir, termasuk lumpur tebal, kayu, serta puing pohon tumbang.
Kegiatan pembersihan berlanjut hingga pukul 09.40 WIB, sekaligus disertai pengaturan lalu lintas guna memastikan akses evakuasi dan distribusi bantuan tetap berjalan lancar. Meski kondisi medan sulit, tim tetap bekerja efektif untuk memulihkan kondisi desa terdampak.
Setelah bekerja intensif sepanjang pagi, pada pukul 13.00 WIB tim kembali ke posko untuk melaksanakan istirahat, salat, dan makan (isoma). Tepat pukul 14.00 WIB, Tim SAR kembali turun ke lokasi untuk melanjutkan proses pembersihan rumah warga yang masih tertimbun material banjir.
Hingga pukul 17.00 WIB, seluruh rangkaian kegiatan pembersihan selesai dilaksanakan. Tim kemudian kembali ke Poskotis untuk konsolidasi dan persiapan operasi lanjutan.
Dedikasi dan kerja keras personel Resimen II Pasukan Pelopor Korbrimob Polri menjadi bagian penting dalam percepatan pemulihan pascabencana di Agam. Operasi kemanusiaan ini terus berlanjut hingga seluruh wilayah terdampak dapat kembali pulih dan kebutuhan masyarakat terpenuhi.
(Yuli)