Jakarta – Upaya pencegahan kenakalan anak dan pembentukan karakter generasi muda terus dilakukan Polsek Makasar dengan pendekatan edukatif dan humanis.
Kapolsek Makasar, Kompol Sumardi, hadir langsung sebagai inspektur upacara di lingkungan SDN 01, 02, dan 03 Kelurahan Makasar, Jakarta Timur, memberikan pembinaan serta penyuluhan kepada para siswa, guru, dan orang tua.
Kehadiran Kapolsek di halaman sekolah disambut antusias oleh para siswa. Didampingi Bhabinkamtibmas Kelurahan Makasar, Aipda Wasisto, kegiatan ini menjadi sarana komunikasi langsung antara kepolisian dan dunia pendidikan, sekaligus bentuk nyata kepedulian Polri terhadap masa depan anak-anak.
Dalam penyampaiannya, Kapolsek menekankan bahwa tugas utama siswa adalah belajar dengan sungguh-sungguh, mematuhi aturan sekolah, serta menghormati guru dan orang tua.
Penanaman akhlak dan budi pekerti sejak usia dini dinilai sangat penting, tidak hanya di sekolah, tetapi juga di rumah dan lingkungan sekitar. Anak-anak juga diingatkan agar tidak terlibat perundungan, tawuran, maupun perilaku bercanda yang berlebihan dan berpotensi menimbulkan masalah.
Kapolsek Makasar, Kompol Sumardi, menyampaikan bahwa pembinaan sejak dini merupakan kunci untuk menciptakan generasi yang disiplin, berkarakter, dan taat hukum.
“Anak-anak adalah aset bangsa. Jika sejak dini kita tanamkan disiplin, akhlak, dan kesadaran hukum, maka mereka akan tumbuh menjadi generasi yang membanggakan. Polisi tidak hanya hadir saat ada masalah, tetapi juga hadir untuk mencegah dan membimbing,” ujar Kompol Sumardi.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pihak sekolah, orang tua, dan kepolisian dalam mengawasi serta mengarahkan anak-anak agar tetap berada di jalur positif.
“Kami mengajak guru dan orang tua untuk bersama-sama melakukan pengawasan. Jangan ragu berkomunikasi dengan kepolisian jika ada permasalahan yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban,” tambahnya.
Sebagai bagian dari pesan Kamtibmas, Kapolsek Makasar mengimbau seluruh warga sekolah untuk menjaga lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan bebas dari kekerasan.
Masyarakat juga diingatkan agar segera menghubungi Call Center 110 apabila membutuhkan kehadiran polisi atau mengetahui adanya kejadian menonjol yang memerlukan penanganan cepat.
Melalui kegiatan ini, Polsek Makasar berharap kehadiran polisi di sekolah dapat menjadi inspirasi bagi para siswa untuk tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, berakhlak, dan bertanggung jawab, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
(Yuli)
