December 18, 2025

 

Jakarta Timur – Kepolisian Sektor (Polsek) Cipayung menggelar apel pengamanan dalam rangka peringatan Hari Pekerja Migran Internasional 2025 yang berlangsung di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (18/12/2025).

Apel pengamanan dilaksanakan sejak pukul 08.00 WIB di Area Parkir Utara TMII dan dipimpin langsung oleh Wakapolsek Cipayung AKP Sutrisno, S.H., di bawah kendali Kapolsek Cipayung Kompol Saut Parulian Tobing, S.Sos., M.M. Sebanyak 35 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan rangkaian kegiatan, yang terdiri dari unsur Sat Intelkam, Sat Reskrim, Sat Samapta, serta personel Polsek Cipayung.

Dalam arahannya, AKP Sutrisno menyampaikan bahwa pada hari yang sama terdapat beberapa agenda penting di kawasan TMII, termasuk peringatan Hari Pekerja Migran Internasional serta kegiatan launching buku resep nusantara oleh Didit Hediprasetyo. Selain itu, pihak kepolisian juga mengantisipasi rencana aksi unjuk rasa dari Aliansi Masyarakat Indonesia Visioner (AMIV) pada siang hari.

“Kami tekankan kepada seluruh personel untuk menjaga sikap tampang, komunikasi yang baik, tetap disiplin, dan meningkatkan kewaspadaan hingga seluruh kegiatan selesai,” ujar AKP Sutrisno dalam arahannya saat apel.

Ia juga mengingatkan agar setiap potensi kerawanan atau informasi penting segera dilaporkan kepada pimpinan untuk ditindaklanjuti secara cepat dan tepat. Usai apel, seluruh personel pengamanan langsung menempati ploting masing-masing sesuai dengan tugas yang telah ditentukan.

Kegiatan peringatan Hari Pekerja Migran Internasional 2025 sendiri diselenggarakan oleh Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) dan dijadwalkan berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIB, dengan dihadiri sejumlah pejabat kementerian, perwakilan lembaga negara, pemerintah daerah, perbankan, serta unsur Polri.

Pengamanan yang dilakukan Polsek Cipayung bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian peringatan Hari Pekerja Migran Internasional 2025 berjalan aman, tertib, dan kondusif. Momentum ini menjadi bentuk penghormatan kepada para pekerja migran Indonesia yang selama ini berperan besar sebagai pejuang ekonomi keluarga, baik di luar negeri maupun bagi keluarga yang ditinggalkan di Tanah Air.

(Yuli)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *