
Jakarta, 7 Oktober 2025
Malaka,– Prajurit Satgas Pamtas RI–RDTL Yonarmed 12 Kostrad Pos Motamasin kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang ilegal yang hendak dibawa menuju wilayah Timor Leste. Aksi cepat personel di lapangan menggagalkan aktivitas ilegal tersebut saat melaksanakan patroli rutin di jalur perbatasan tidak resmi yang sering digunakan untuk aktivitas penyelundupan.
Dalam kejadian tersebut, para pelaku yang mengetahui kedatangan aparat langsung melarikan diri ke arah wilayah Timor Leste dan meninggalkan barang-barang bukti di lokasi. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan satu unit sepeda motor tanpa surat, lima jerigen berisi total 175 liter BBM jenis minyak tanah, serta 12 ball tembakau merk Matahari yang diduga kuat akan diselundupkan ke negara tetangga. Seluruh barang bukti saat ini telah diamankan di Pos Motamasin untuk proses lebih lanjut.
Komandan Satgas Pamtas RI–RDTL Yonarmed 12 Kostrad, Letkol Arm. Dr. Erlan Wijatmoko, S.H., M.Han., menyampaikan apresiasi atas kesigapan prajurit di lapangan. Ia menegaskan bahwa tindakan penyelundupan merupakan pelanggaran serius yang dapat merugikan negara dan masyarakat perbatasan. “Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku kegiatan ilegal di wilayah perbatasan. Pengawasan akan terus diperketat demi menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan negara,” tegasnya.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata komitmen Satgas Pamtas Yonarmed 12 Kostrad dalam menegakkan hukum dan menjaga keamanan di garis perbatasan RI–RDTL. Upaya ini juga menunjukkan pentingnya kerja sama dan kewaspadaan masyarakat dalam mendukung tugas TNI menjaga wilayah kedaulatan negara dari berbagai bentuk aktivitas ilegal. (Penkostrad).
(Yuli)