BRN | Jakarta – Harry Amiruddin dari Yayasan Nderek Jokowi Indonesia , sangat prihatin dengan adanya pengaduan dari beberapa warga penghuni Bukit Podang Residence Blok 14 Desa Pagung Kecamatan Semen Kabupaten Kediri Jawa Timur .
Karena warga penghuni Bukit Podang Residence sudah melapor kurang lebih 1,5 tahun , tapi sampai saat ini belum ada juga tindakan yang menguntungkan buat penghuni.
Lokasi tersebut setiap hujan kebanjiran, bahkan baru baru ini sampai masuk kedalam rumah . Kenapa persoalan banjir tersebut selalu dibiarkan ? Karena ada dugaan oknum yang mengaku adik Walikota Kediri yang bernama Abdul Kadir turut bermain, Sehingga petugas atau aparat terkait pada bungkam,” ujarnya kesal.
Kalau benar Walikota Kediri Abdulah Abu Bakar turut barmain , melalui kepanjangan tangan adiknya . Kami mohon kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Mentri Dalam Negri Muhammad Tito Karnavian, dapat menindak Walikota Kediri .
Kami mohon persoalan banjir di Bukit Podang Residence , cepat selesai, Jangan ada lagi penghuni kesal , menangis dan kena penyakit karena banjir . Kami Harry dari Yayasan Nderek Jokowi Indonesia , selalu menutut keadilan dan kebenaran . Kedaulatan ada ditangan rakyat , jangan sekali kali zolimi kepada rakyat dan kebenaran ada ditangan rakyat,” tegas Harry.