BRN | TNI AL, Tanjung Balai,- Tenggelamnya 1 (satu) kapal nelayan jenis rawe di Perairan Sei Keramat Desa Pegantungan Kecamatqn Panai Hilir Kabupaten Labuhan Batu. Danposal Sei Berombang Letda Laut (T) Wahid Nurhidayat langsung pimpin pengesaran menuju lokasi kejadian laka laut tersebut, Jumat (24/02/2023).
Menurut Danposal Sei Berombang berdasarkan laporan masyarakat saudara Atan bahwa telah terjadi kecelakaan laut kapal nelayan mesin Dongfeng 16 PK, jenis rawe, yang di Nakhodai Awaluddin Harahap (34 tahun) bersama adik kandungnya Abdul Bahri Harahap (25 tahun) berangkat mencari ikan disekitar Perairan Sei Keramat Desa Sei Penggantungan Kecamatan Panai Hilir. Korban berencana menarik jaring rawe yang telah diturunkan ke laut, namun jaring rawe tersebut tersangkut di tiang tangkul milik Sdr. Atan Ayak yang sudah lama tidak digunakan lagi, namun nahas pada saat itu mesin kapal mengalami trouble (mati mesin) sehingga kapal terbawa arus dan menabrak tiang tangkul yang mengakibatkan perahu terbalik dan tenggelam.
Diketahui Nakhoda Sdr. AH selamat berpegangan ke tiang tangkul, sedangkan Sdr. ABH hilang terbawa arus bersama kapalnya.
Tim SAR yang dipimpin Danposal Sei Berombang Letda Laut (T) Wahid Nurhidayat bersama Camat Panai Hilir diikuti Polairud dan Basarnas melaksanakan SAR di alur masuk Sei Berombang dengan menggunakan sarana RHIB Posal Sei Berombang. Pada Posisi 2⁰42,739′ N- 100⁰5,906’E, Tim SAR berhasil menemukan Sdr. ABH dalam kondisi meninggal dunia. Tim SAR mengevakuasi korban dan dibawa diserahkan kepihak keluarga.
(Pen Lanal TBA/LI)