October 18, 2024

BRN | Jakarta – (The 34th Indonesia Hospital, Medical, Pharmaceutical, Clinical Laboratories Equipment & Medicine Exhibition).

Expo terlaksana selama 4 hari dari 19 s/d 22 oktober 2022 di Jakarta Convention Centre (JCC) dengan lancar. PT.Terumo Indonesia & PT.Itama Ranoraya Tbk (IRRA) memperkenalkan Mesin Therapeutic Apheresis di INDONESIA HOSPITAL EXPO@ 2022.
(The 34th Indonesia Hospital, Medical, Pharmaceutical, Clinical Laboratories Equipment & Medicine Exhibition).

PT.Terumo Indonesia berkontribusi kepada masyarakat Indonesia dengan menyediakan produk dan layanan di bidang kesehatan untuk memenuhi kebutuhan pasien dan tenaga kesehatan melalui produk-produk dan peralatan medis seperti kantong darah, peralatan medis sekali pakai, sistem kardiovaskular, cangkok vaskular, dialisis peritoneal, sistem pemantauan glukosa darah, elektronik medis, termometer digital, dan mesin apheresis.

Di usia 100 tahun Terumo corporation, Terumo Blood & Cell Technologies (TBCT) sebagai bisnis unit yang memiliki inovasi aplikasi teknologi dalam komponen darah, terapi apheresis, dan teknologi seluler.

Didukung oleh PT.Itama Ranoraya Tbk (IRRA) dalam distribusi produknya di Indonesia, memiliki peranan dalam implementasi pilar transformasi kesehatan Indonesia yakni transformasi layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan Kesehatan, Sumber Daya Manusia Kesehatan, dan Teknologi Kesehatan.

Dalam pandemic Covid-19, mesin apheresis Terumo yang terdiri dari Spectra Optia & Trima Accel, berperan dalam penyediaan convalescent plasma sebagai terapi suportif pasien Covid-19, telah digunakan di lebih dari 70 unit Transfusi Darah PMI dan Unit Transfusi Darah Rumah Sakit.
Plasma konvalesen adalah cairan antibodi berwarna kuning pekat yang berasal dari dalam tubuh.

Plasma konvalesen hanya dimiliki oleh penyintas atau seseorang yang telah sembuh dari virus COVID-19. Plasma ini dapat didonorkan sebagai antibodi untuk pasien yang sedang terserang virus COVID-19.

Pasien COVID-19 dengan indikasi badai sitokin akibat reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan terhadap sesuatu yang dianggapnya berbahaya, dapat menyebabkan kegagalan multiorgan bahkan dapat menyebabkan kematian penderitanya. Pertukaran Plasma Terapeutik (Therapeutic Plasma Exchange) dengan mesin apheresis Terumo menjadi alternatif mengatasi badai sitokin.

Transformasi pilar layanan rujukan & bioteknologi juga menjadi fokus dalam optimasi protocol mesin apheresis yang pemanfaatan nya berkaitan dengan precision personalized terapy pada layanan Onkologi, layanan perawatan intensif, serta penyediaan trombosit apheresis.

PT.Terumo Indonesia dan PT.Itama Ranoraya Tbk (IRRA) berkomitmen untuk senantiasa bekerjasama dengan fasilitas layanan Kesehatan, Rumah sakit serta Kementerian Kesehatan untuk mensosialisasikan teknologi apheresis. Kami berharap semakin banyak masyarakat sehat yang memahami prosedur apheresis, kemudian datang mendonorkan darahnya ke pusat layanan apheresis terdekat, serta menjadi bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan trombosit untuk pasien kanker atau plasma apheresis.

Kami juga berharap optimasi protocol terapi apheresis untuk pasien dapat dilakukan sehingga menjadi layanan tambahan di Rumah sakit di seluruh Indonesia yang sudah memiliki mesin apheresis nya.

(Jurnalis Christy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *