BRN | JAKARTA – Deep & Extreme Indonesia, PT Exhibition Network Indonesia (Xnet), dan PT Fasen Creative Ouality (Ouad Event) kembali menggelar Pameran Deep & Extreme Indonesia (DXI 2023) pada tanggal 1-4 Juni 2023 di Hall B, Jakarta Convention Center.
DXI 2023 mengambil tema Ultimate Thrill dan berfokus pada pameran olahraga selam, olahraga air, olahraga ekstrim dan outdoor adventure. Sebanyak 107 exhibitor hadir seperti diving center, Dive Shop, Dive Resort, Liveaboard (LOB), peralatan alat outdoor, tourism object, hotel, toko sepeda Mountain bike (MTB), alat pancing komunitas, asosiasi, dinas pariwisata daerah, food and beverages, dan lain-lain. Selain itu, beberapa jenis olahraga juga turut hadir pada DXI 2023 adalah Scuba.
Shandi Widjaja, Head Of Business dari Urban Adventure menjelaskan tentang kehadiran Booth nya di Pameran DXI 2023 ini.
Urban Adventure, Gull, Garmin, dan lain-lain produk distributor dibawah naungan dari
PT. Sinar Era Aktif, Era Jaya Group. Urban Adventure berdiri tahun 2022 di Jakarta.
“Perusahaan kita bergerak di alat Diving, Kami adalah pemegang Merek Gull dari Jepang, juga Master Dealer Garmin dari Amerika. selain itu juga ada beberapa merek lainnya, seperti OMS dari Jerman. Seak Shop dari Italy, serta Sea life Kamera dan Marelux dari Amerika. Bisnis kita juga bergerak di Retail, End User, B2B, Provide Center, dan lain-lain, “ungkap Shandi saat ditemui awak media di Booth nya di Pameran DXI 2023, JCC Jakarta, Jum’at (02/06/2023).
Lebih lanjut, Shandi menjelaskan bahwa ini adalah keikutsertaan kedua kalinya Urban Adventure di Pameran DXI 2023. Walau secara pribadi, dirinya sering ikut di pameran ini. Selain itu di pameran ini tidak menawarkan promo atau discount.
“Kita tidak memberikan discount, karena menurut kita kebutuhan diving itu khusus, jadi kita jarang mengadakan promo. Karena barang diving itu, kalau orang nya perlu maka dia beli. Jadi bukan beli karena promo, ” jelas Shandi.
Bicara keunggulan dari produk, Shandi mengatakan, bahwa setiap produk punya keunggulan masing-masing, tergantung dari kualitas dan harga.
“Kalau di kita, kita adalah Provide Produk, kita juga Provide After Self Service. Seperti Service, Maintenance, di kita semuanya bisa di lakukan, ” tuturnya.
Shandi menyebut, semua produk yang ada disesuaikan dengan tehnologi yang ada saat ini.
“Produk baru kita kebanyakan real teknologi, baik dari sisi material dan kualitasnya, karena itu berpengaruh kepada penggunaan dan fungsinya. Jadi bukan hanya sekedar ganti warna. Tetapi juga penggunaan tehnologi baik dari Finnya, Siliconnya, Neoprint nya, Blue Chipnya, dan lain – lain, “terang Shandi.
Menurut Shandi pameran itu meski tempatnya orang untuk melihat barang dan Tehnologi, bukan sekedar tempat untuk mencari Discount. Orang tidak mengerti lagi fungsi dari tehnologi, apalagi untuk Diving. alat itu sangat penting, karena yang membedakan kita hidup atau mati. Jadi kami berharap orang ke pameran itu untuk melihat Tehnologi, Support dari Supplier atau Pemegang Merek, Bukan lagi untuk mencari Discount, “pungkasnya. *(LI)
