November 21, 2024

BRN | TNI AL, Bandung – Waaspotmaral Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto., S.E., M.Si., beserta Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Bandung Kolonel Laut (KH/W) Dr. Renny Setiowati, S.T., M.Sc., M.Tr.Hanla., menyambut kedatangan Ketua Tim Komisi I DPR RI Dr. H. Hasanuddin beserta rombongan, bertempat di Aula Mako Lanal Bandung, Jalan Aria Jipang No. 8, Kota Bandung, Jum’at (18/11/2022).

Tim kunjungan kerja Komisi I DPR RI di Lanal Bandung antara lain Fadhlullah dari Fraksi Partai Gerindra, H. Bachrudin Nasori, S.Si., M.M., Fraksi Partai PKB, Dr. Sjarifuddin Hassan, S.E., M.M., MBA., Fraksi Partai Demokrat dan KH. Ahmad Syaikhu Fraksi Partai PKS.
Kegiatan Kunker Spesifik Komisi I DPR RI ke Lanal Bandung bertujuan untuk mengetahui penjelasan sejauh mana dan kendala apa saja yang menjadi hambatan tentang “Peran Lanal Bandung Dalam Melaksanakan Pembinaan Potensi Maritim dan Masyarakat Nelayan Guna Mendukung Kekuatan Pertahanan Negara.”

Dalam sambutannya, Waaspotmaral menyampaikan bahwa sesuai amanah Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 pasal 9 huruf e, TNI Angkatan Laut melaksanakan pemberdayaan wilayah Pertahanan Laut, dilaksanakan melalui berbagai kegiatan pembinaan potensi maritim, dimana dalam setiap kegiatannya diarahkan untuk menyiapkan RAK Juang yang tangguh bagi kepentingan Pertahanan dan Keamanan Negara dari aspek laut. Panjang garis pantai Indonesia 108 ribu km, dan merupakan negara yang memiliki panjang garis pantai kedua terpanjang di dunia setelah negara Kanada. Hal ini juga, menyebabkan banyak masyarakat Indonesia yang tinggal dan hidup disekitar pantai yang biasa disebut dengan masyarakat pesisir.

Dari jumlah penduduk Indonesia, masyarakat miskin sebanyak 9,54 % (10,86 juta jiwa-BPS Maret 2022) dan di daerah pesisir tercatat sebesar 1,3 juta penduduk miskin atau 12,48 persen dari total penduduk miskin di Indonesia. Untuk mempercepat kemajuan desa-desa yang masih tertinggal di daerah pesisir, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E,. M.M., memerintahkan kepada Satuan Komando Kewilayahan dan Satuan Komando Non Kewilayahan jajaran TNI Angkatan Laut untuk melaksanakan program Kampung Bahari Nusantara (KBN) di daerah pesisir dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah serta Stake Holder terkait Bidang Kemaritiman. Penyelenggaraan Kampung Bahari Nusantara dibagi menjadi 5 (lima) bagian klaster pembinaan, yaitu Klaster Pendidikan, Klaster Ekonomi, Klaster Pariwisata, Klaster Kesehatan, dan Klaster Pertahanan.

Sementara itu, Ketua Tim Rombongan Komisi I DPR RI Dr. H. Hasanuddin, menyampaikan sebagaimana diketahui bahwa Komisi I DPR RI membidangi Pertahanan, Intelijen, Luar Negeri serta Komunikasi dan Informatika, dengan mitra-mitra kerjanya antara lain Badan Intelijen Negara, Kementerian Pertahanan, Tentara Nasional Indonesia, Badan Siber dan Sandi Negara, Badan Keamanan Laut, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Komunkasi Informasi dan sebagainya.
DPR RI mengemban 3 (tiga) fungsi yakni fungsi legislasi, pengawasan, dan anggaran. Oleh karena itu, kunjungan kerja kami ke Kota Bandung pada kesempatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan tugas dan fungsi bidang pengawasan sebagaimana diatur dalam Pasal 98 ayat (4) huruf f UU MD3.

Pada kesempatan tersebut, Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (KH/W) Dr. Renny Setiowati, S.T., M.Sc., M.Tr.Hanla., menyampaikan paparan Laporan Komando terkait tugas pokok dan fungsi Lanal Bandung khususnya bidang potensi maritim, wilayah kerja, potensi ancaman, kendala yang dihadapi serta melaksanakan Operasi dan Latihan sebagai bahan Rapat Dengar Pendapat (RDP).

Rapat Dengar Pendapat tersebut menghasilkan kesimpulan antara lain, Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi I DPR RI telah mendengarkan pemaparan Danlanal Bandung terkait dengan tugas dan kondisi satuan di Lanal Bandung dan mengapresiasi upaya Lanal Bandung dalam melaksanakan pembinaan ketahanan wilayah Maritim di Provinsi Jawa Barat. Selanjutnya, Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi I DPR RI meminta Lanal Bandung untuk terus mengoptimalkan langkah-langkah guna mengantisipasi berbagai kerawanan/ancaman yang muncul, Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi I DPR RI mendukung peningkatan anggaran Lanal Bandung guna peningkatan kesejahteraan personel Lanal Bandung dan mencatat sejumlah kebutuhan prioritas dalam mendukung pelaksanaan tugas Lanal Bandung antara lain pemenuhan personel sesuai DSP, Kapal Patroli dan kendaraan bermotor serta lahan yang memadai untuk Mako Lanal Bandung beserta sarana dan prasarana pendukungnya seperti kolam renang dan lapangan olahraga, selanjutnya Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi I DPR RI akan menyampaikannya dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Pertahanan, Panglima TNI serta Kepala Staf TNI Angkatan Laut.

(Pen Lanal Bandung/LI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *